Sabtu, 10 Oktober 2015

Jungkir Balik Membangun Blog Dapur Ivonie Dan Aura Biru



Perkenalan saya pada dunia blog, berawal menjadi tenaga kerja wanita di Hong Kong. Itupun tadinya sama sekali gak melek mengenai internet. Beruntung ada teman yang mengajak saya main-main ke warnet sehabis pulang liburan tia hari Minggu. Tidak murni langsung blog sih, tetapi main chatting terus merambah dunia blog begitu saya ketagihan online hehe


Akhir tahun 2007 barulah saya tanpa sengaja kecemplung ke blog. Teman saya tahu, kalau saya suka buka-buka web untuk cari bacaan kalau online. Dia mengajari saya bikin blog dan pertama yang saya bikin adalah blogspot. Karena saya rasa kontennya yang lebih mudah ketimbang lainnya. Saat itu saya senang bukan main bisa bikin blog. Setidaknya ada wadah buat saya menyimpan ide di pikiran maupun curhatan gak jelas selama menjadi TKW.

Hingga suatu hari saya mendadak berpindah ke lain hati. Yup, saya jatuh hati pada konten blog lain, yaitu Multiply. Nasib blogspot jadi tak terurus. Cukup lama juga saya di Multiply dan banyak mendapat teman-teman baru. Hanya sesekali saja menengok blogspot, itupun bukan untuk update blog melainkan sekedar membaca cerita teman di blognya.

Barulah ada kabar buruk hinggap di Multiply kalau bakalan dihapus. Sedih pasti iya, di sana semangat menulis saya bisa terbilang tinggi. Ada banyak teman-teman baik yang senang berbagi ilmu dan pernah bertemu langsung alias kopdar. Bahkan dari sana pula saya ketemu jodoh hahaha #berkahngeblog

Saya pun jadi patah hati, hilang semangat menulis blog maupun melanjutkan draft novel yang nyaris tahun cuma mengeram di flashdisk. Suami yang saya dapatkan berkat ngeblog mencoba member semangat untuk kembali menulis di blog yang lama. Namun saya bergeming dan lebih banyak membaca saja ketimbang menulis. Entah bagaimana mulanya akhirnya hati saya terketuk untuk menulis lagi diblog. Saya memcoba sign in di blogspot yang lama namun tidak bisa. Kendala ada di email dan password. Barulah saya ingat, kalau email yahoo sudah dirusak mantan pacar yang juga seorang blogger #patahhatilagi

Beruntung suami mau membuatkan email baru dig mail. Bulan Oktober 2012 jadi tonggak awal saya kembali ngeblog. Semangat itu juga dipicu dengan adanya lomba blog yang diadakan FLP Pusat, komunitas pertama menulis yang pernah saya ikuti di Hong Kong. Namun sayangnya saya tidak melanjutkan lagi, meski di Malang juga ada cabangnya. Iseng-iseng saya ikutan lomba resensi buku dengan judul yang sudah ditentukan. Berhubung karena iseng, saya tak berhara banyak untuk menang. Tetapi sebuah pengumuman yang disampaikan oleh teman saya, sungguh mengejutkan. Saya ternyata menang. Buncahlah hati saya, semangat menulis pun makin menggebu. Bagaimana mungkin, saya yang sangat jarang menulis akhirnya bisa menang.

Tapiii...ternyata semangat itu tidaklah seperti yang saya harapkan. Ketika tahu saya berbadan dua alias hamil. Semangat ngeblog pun surut lagi. Kegiatan membaca pun jauh berkurang. Sementara suami sesekali tetap ngeblog di wordpress. Sampai Aiman lahir, saya masih malas-malasan ngeblog. Sempat terpikir kembali ngeblog, tetapi saya merasa stagnan. Tidak ada sesuatu yang istimewa cuma posting tulisan melulu. Dunia saya sibuk dengan mengurus anak.

Saya pun menceritakan kondisi ini dengan suami. Seiring dengan perkembangan si kecil. Saya kembali mengeluti hobi lama yang pernah saya tinggalkan. Membuat kue dan memasak. Iseng-iseng saya mulai membuat kue dan memotretnya ala kadar kemudian saya upload di facebook. Hingga suatu hari terbersit untuk membuat blog yang khusus berisi tentang masakan atau kue yang saya buat. Ahaa, jadilah blog Dapur Ivonie. Kali ini saya belajar konsisten untuk mengupdatenya. Apalagi isinya berupa cerita proses membuat kue atau masakan beserta foto-fotonya. Meski bermodal kamera digital lama, saya tetap percaya diri mempostingnya. Saya pun makin rajin membuat kue dan masakan lalu menuliskaannya. Saya pun ikut berbagai grup baking maupun masakan. Hampir tiap bulan minimal resep masakan atau kue terposting.


Wawasan saya tentang masakan dan kue pun bertambah. Tadinya gak bisa masak, jadi bisa memasak buat keluarga tercinta. Juga tentang dunia perkuean, banyak resep yang saya coba, baik mencoba resep teman maupun mengutak-atik sendiri resep dan mempraktekkannya. Dan mulai berani menerima pesanan kue. Melihat antusias saya dalam membuat kue, uang mahar pun berubah jadi oven listrik #curcol. Saya mulai mengadu peruntungan dengan ikut lomba blog yang berkaitan dengan masakan atau kue di sebuah grup food blogger. Siapa disangka, ternyata pernah beruntung dapat hadiah goodie bag dari majalah makanan ternama dan grup food blogger.

Melihat geliat ngeblog saya yang meningkat, saat ulang tahun suami menghadiahi sebuah kamera bagus. Sehingga hasil foto masakan atau kue saya bisa lebih baik ketimbang yang sebelumnya. 

Saya pun jatuh cinta dengan food photography. Berkat blog Dapur Ivonie itu pula saya mendapat teman-teman baru yang sehobi. Saya belajar jadi food blogger sekaligus fotografernya. Jangan salah, memotret makanan itu tidak semudah yang kita lihat. Bukan Cuma asal cekrek saja. Tetapi melalui proses yang panjang hingga sebuah resep bisa diposting dengan foto-foto yang menarik.

Seringkali saya harus memboyong beberapa perlengkapan dan property untuk memotret masakan atau kue tersebut sampai ke teras rumah.

Behind The scene

 Tak jarang saya mesti memyiapkan tempat untuk pemotretan, 

Moto di Atas Kasur

Bahkan pernah saya memotret di atas kasur sakin gak mau rempong boyongan hehehe. Asalkan mendapat cahaya matahari yang cukup. Karena saya lebih suka mengandalkan cahaya alami ketimbang harus pakai lampu tambahan. Bahkan pasang sikap cuek bebek saat ada orang lewat dan sempat melirik aktifitas saya.
Aiman, Si Tukang Recokin
 Maupun  sampai direcokin Aiman pun pernah. Tapi semuanya itu akan terbayar kalau sudah bisa tayang di blog. Ada kepuasan tersendiri. Dari blog pula saya mendapat peluang yang bagus. 

Berkah Ngeblog Review Produk

Dipercaya oleh sebuah brand peralatan rumah tangga ternama untuk direview di blog. Lumayan bukan, wajan teflon dengan harga yang belum tentu akan saya beli sendiri hehehe #emakemakirit.

So, apapun keahlian yang dimiliki bisa menjadi berkah. Maka dari itu, ciptakan peluangmu. Seperti halnya yang saya lakukan sekarang. Kini peluang baru sedang saya nantikan. Gegara lihat kemajuan suami dalam ngeblog, saya pun mulai rajin mengelola kedua blog. Saya pun menganti domain yang tadinya gratisan jadi domain sendiri, yaitu blog Aura Biru.  Apalagi banyak lomba blog yang berseliweran. Buat saya lain blog, lain pula karakternya. Kalau blog Aura Biru ini isinya lebih beragam ya, tidak seperti Dapur Ivonie. Namun juga saya selipkan postingan yang membahas soal makanan bila saya sedang makan di luar. Nama bekennya sih review restoran maupun cafe gitu.

Foto Bareng Owner Resto Pizza Pas Review


Saya berharap ke depannya, blog Aura Biru ini rajin diupdate. Dan juga menjadi peluang baru saya di kancah perbloggeran. Sehingga saya bisa mengikuti jejak suami sekaligus menuangkan ide-ide baru. Tulisan ini saya ikut sertakan dalam giveaway cerita dibalik blog yang diadakan oleh Mbak Uniek.

17 komentar:

  1. salut sama mba ivon, fotonya keren karena dibikin dengan sepenuh hati. semoga blognya langgeng ya, mba.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, maakasih Ila. dirimu juga keren, masih rajin ngeblog sampai sekarang.
      aku sih sempat naik turun ngeblognya hehehe

      Hapus
    2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

      Hapus
  2. Semoga berkah ya Ma ngeblognya, bisa menyalurkan passion dan mencapai impian yang Mama inginkan, aamiin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, semoga ya papa. terima kasih sudah menyemngati menulis dan ngeblog lagi :)

      Hapus
  3. Jadi ingat kisah cinta kalian waktu aku masih ngeblog di MP Von. Kita juga sesekali chat di MP ya. Keren deh Multiply. Tapi blogmu yang sekarang juga kereeen, tetap semangat menulis yaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aih, senangnya diriku masih diingat mbak winny :D.
      Tulisan lama dimigrasi ke wordpress mbak. Alhamdulillah semoga konsisten degan dua blog ini hehehe

      Hapus
  4. ih, senangnya jadi mbak ivon... alhamdulillah bisa berteman dan semoga bisa ketularan pinternya (udah pinter masak, pinter moto, pinter ngeblog lagi). ini nih namanya multitalent ya mbak. saluuut...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku senang juga bisa berteman dengan mbak Eni, ini masih terus belajar mbak :)

      Hapus
  5. salut deh mba ivon, blognya keren, foto-fotonya baguus...semoga selalu semangat ngeblog yaa....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih mbak dewi, semoga aku ketularan semangat ngeblog kayak mbak dan teman-teman ya :)

      Hapus
  6. Suka bgt sm foto2nya mbk ivonie, slalu menggugah selera...rahasianya oke kamera apah..
    Kbetulan aku lg nyari spec yg bgs buat postingan di blog

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama banget mbak saya juga suka banget kok pinter banget buat setting foto sama angelnya juag kece wah... nosa belajar ini

      Hapus
  7. Aku sukaaa deh ma hasil fotomu. Ternyata ada rahasianya pula tho? Kamu tau aku, kan? Xixixi jadi ingat pas pake mixer pertama kali di rumahmu. Belajar bikin kue.

    BalasHapus
  8. semoga makin sukses ngeblognya mba...ini mama Ivone istrinya pa Ihwan keluarga biru ya??? salam kenal dari saya :)

    BalasHapus
  9. Semangat terus ya Ivon ngeblognya. Makasih juga sudah ikutan GAku :)

    BalasHapus
  10. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus