Kamis, 22 September 2016

Berkunjung dan Berbelanja ke Showroom Sango Semarang




Semenjak mendalami food photografi, saya mulai keranjingan hunting property untuk foto. Salah satunya, property berupa perlengkapan makan yang terbuat dari keramik. Seperti piring, mangkok ataupun yang lainnya. Awalnya tiap belanja bulanan di supermarket saya mesti beli satu buah mug atau piring keramik. Tidak hanya itu saja, saya berpindah dari satu toko ke toko lainnya yang ada di Malang, dimana toko tersebut menjual barang pecah belah.



Hingga suatu hari menemukan ruko yang menjual khusus barang pecah belah dari keramik. Seperti kejatuhan rezeki nomplok dong, saya girang bukan main. Tetapi yang mukanya kecut dan masam justru suami hehe karena isi dompetnya akan berubah jadi barang pecah belah idaman istrinya hahaha

Nah, di toko tersebut menjual barang pecah belah sisa ekspor sehingga harganya lebih murah ketimbang di supermarket. Dan lagi, bentuknya lebih bervariasi sehingga saya bisa leluasa dan puas mana yang bagus buat saya. Karena kalau jeli memilih saya benar-benar dapat barang yang bagus meski sortiran sisa untuk eskpor. Bayangkan saja, piring saji yang tadinya di supermarket harga 30 ribu, di toko ini Cuma 15 ribu alias separuhnya kan?


Informasi Showroom Sango

Saya senang menemukan toko idaman bagai di surga? Tentu saja. Tetapi saat saya blogwalking ke sesame food blogger, saya menemukan lagi surge belanja barang pecah belah keramik. Pabrik Sango yang sudah terkenal barang-barangnya bagus dan desain yang sangat menarik plus beragam. Sayangnya tempatnya jauh, di Semarang boo...

Sementara dalam hati hanya sekedar mimpi untuk pergi ke sana kalau Cuma buat beli barang pecah belah. Siapa di sangka, yang tadinya Cuma sekedar mimpi bakal jadi kenyataan. Saat suami memberitahu kalau dia berencana kopdar dengan teman ngeblog di Semarang, saya langsung setuju. Tapi...saya juga harus ikut dong. Selain kopdaran dengan teman blogger, saya juga mau berkunjung langsung ke Showroom Sango. Saya mencatat alamat lengkapnya lewat website mbak Diah Didi yang pernah mengulas mengenai showroom Sango ini. Ah, senangnyaa... sekali mendayung dua pulau terlampau. Sekalian kopdar mampir juga ke sana hehehe

Waktu Keberangkatan ke Semarang

Sebenarnya sebelum berangkat ke Semarang dari tanggal yang sudah direncanakan, saya dan suami ke Yogya dan Solo dulu. Apalagi saat itu berbarengan dengan ujian masuk perguruan tinggi karena suami akan tugas belajar. Jadilah saya berangkat ke Semarang dari Solo, rumah (sekarang  almarhum )nenek saya yang tinggal sebatang kara.

Perjalanan ke Semarang ini sempat tersendat. Lantaran bis yang dari Kecamatan Matesih menuju Terminal Tirtonadi Solo terlambat datang. Sehingga sampai terminal sudah agak siang. Sampai terminal saya dan suami bertanya pada petugas nama bis dengan tujuan Semarang. Setelah tahu, langsung menuju tempat keberangkatan bis yang kebetulan hampir berangkat. Saya dan suami juga Aiman naik bis Muncul. Beruntung selama perjalanan Aiman tidak rewel karena jauh hari sebelumnya sudah benar-benar dipersiapkan.

Berhubung baru pertama kali ke Semarang buat saya, ya gak tahu nanti bakal turun di terminal mana sesampainya di Semarang. Suami pernah sih ke sini, tapi itu sudah cukup lama sebelum kenal dan menikah dengan saya. Jadi, selama perjalanan suami yang berkomunikasi dengan teman blogger-nya yang bernama Tarie.  Dia memberitahu kalau nanti dimana saya dan suami harus turun, karena bis yang saya naiki ini terlalu jauh bila harus turun di terminal dan mau ke hotel yang sudah saya pesan.

Turun dari bis, suami yang mencari taksi, saya dan suami memilih itu karena efiensi waktu dan tenaga. Kesan pertama sampai di Semarang? Kota nya menyenangkan. Tempat saya turun dari bisa tadi daerahnya di atas yang orang Semarang biasa menyebutnya Semarang Atas. Sementara daerah hotel yang saya pesan berada di bawah. Kurang lebih 30 menit perjalanan dengan taksi, saya dan suami sampai di hotel. Saya dan suami menginap di Hotel Whiz yang sebelumnya sudah memesan via applikasi Traveloka.

Saya dan Aiman menunggu di sofa lobbi hotel, suami yang mengurus mengenai kamarnya. Lumayan capek juga dengan perjalanan dari Solo. Setelah kunci sampai ditangan. Saya dan suami segera ke lantai atas untuk menaruh barang-barang bawaan yang lumayan. Di kamar Cuma istirahat sebentar karena mau langsung ke showroom Sango karena hari sudah makin sore dan besoknya takut tidak sempat karena acara kopdaran pasti seharian full. Sementara hari Minggu showroom-nya tutup.  Karena ini sudah kesepakatan awal, meski capek suami gak berani protes hehe


Menuju Showroom Sango Di Plaza Semarang

Kali ini saya juga memilih menggunakan taksi untuk menuju lokasi showroom. Meskipun kata Tarie lokasinya dekat dengan hotel. Demi mengejar waktu yang makin sore. Benar saja, gak sampai 15 menit kami sudah sampai. Ternyata showroomnya berada di sebuah ex bangunan mall yang namanya Plasa Semarang. Untuk ke sana, saya harus jalan kaki dulu karena taksinya tidak bisa berhenti tepat di depan bangunan karena ada renovasi pasar. Sewaktu sampai di dalam, mata saya langsung berbinar-binar. Benar-benar surge belanja barang pecah belah keramik. Ada beberapa toko yang juga menjual barang yang sama. Tetapi saya memilih ke showroom Sango-nya karena hampir tutup.


Semua barang yang tadinya saya hanya bisa melihat di online shop, kini ada di depan mata dan malah bikin bingung memilihnya. Ada banyak ragam dan motif piring, mangkok dan gelas. Ada yang dijual eceran maupun satu set. Bahkan ada harganya yang bikin saya mendelik hahaha...ya iyalah, ini kan merk ternama yang sudah banyak di ekspor ke luar negeri.

Saya sempat berputar-putar melihat keseluruhan koleksi showroom. Sementara suami dan Aiman menunggu di luar sambil berjalan—jalan.  Kalau ikut masuk ke dalam karena ini tempatnya barang pecah belah. Ingat slogan, “Memecahkan berarti membeli” kan jadinya horror kalau Aim sampai menyenggol atau mecahi barang yang harganya pun juga horror.


Sungguh, kalau gak ingat ATM yang bakal menjerit-jerit saya bisa kalap di sini. Semuanya berasa pengen dibeli. Tetapi ingat gimana nanti membawa pulangnya karena sudah bawa koper, tas jinjing dan belum lagi nanti bawaan oleh-oleh.  Akhirnya saya memutuskan untuk membeli mangkok dengan motif bunga dan kotak dan satu set cangkir motif ala shabby chic gitu.


Keluar dari showroom, saya gak langsung pulang lho...tapi sempat mampir toko yang jual keramik Sango dan masih buka. Di sini saya kepincut juga, nyomot piring saji bentuk kotak motif bunga dan tempat sambal. Gimana gak kepengen, lha harganya murah-murah hehehe setelah itu saya langsung cepet-cepet keluar toko, takut suami manggil-manggil lagi dan kasih tampang cemberut karena kelamaan plus kebanyakan belanjanya.

Selesai dari showroom Sango, saya dan suami langsung pulang ke hotel, membersihkan diri, sholat , mencari makan malam. Pokoknya senang banget bisa sampai ke showroom Sango dan dapat barang idaman. Terbersit dalam hati, suatu saat pengen balik lagi dan lihat-lihatnya lebih lama hehehe
Oh iya, ini saya sertakan alamat showroom Sango, barangkali ada teman yang belum tahu dan hendak ke sana.

Showroom Sango
Alamat : Semarang Plaza Building, Lt. 2 Blok B
Jl. KH.Agus Salim No. 7 Semarang 50137 Indonesia



18 komentar:

  1. Untungnya isteri ga terlalu suka ngumpulin beginian. Kalo ga.. jebol dompet saya ����������

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha beruntunglah bang, suamiku gak beruntung ya? Lho hihihi

      Hapus
  2. Murah dan bagus2 ya ternyata. Aq malah belum pernah kesana Mbak.
    Ini waktu Qt kopdaran ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, muraah mbk ketimbang beli online. Resiko takut pecah pula.
      Iya, pas kopdar dulu mbk

      Hapus
  3. ga bisa bayangin beneran pulangnya kalo kalap belanja disana...hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku nenteng2 dua kardus mbk hihi. Suami udh geret kopernya smbil nuntun Aiman pula

      Hapus
    2. Mbk q minta wa nya mbk q mau belanja online q bella dr gresik ..tolong di bls ya

      Hapus
  4. Koleksinya bagus2 ya mbak, banyak lagi macemnya. Bisa kalap kalau belanja disana.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mbak, konon kata temanku ada desainernya yg dari luar negeri lho

      Hapus
  5. Mbak kalau kita belinya telp ke showroom sangonya diladenin ga ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kurang tahu mbak. Tapi kayaknya bisa deh kalau jam kerja. Mereka menerima pesanan inline skla besar tapi

      Hapus
  6. Waaa aku terdampar di sini!!
    Fix bakalan mampir buat cuci mata nih..


    Hehehe

    BalasHapus
  7. barangnya cakep-cakep ya mbak. kalau buat perlengkapan foto makanan, makin ok pastinya

    BalasHapus
  8. Boleh berkunjung neh,,,mana tau juga ada promo khusus...ayuukkk kepoin.

    BalasHapus
  9. Maaf apakah ini ada aplikasinya

    BalasHapus