Menggali Kiat Ngeblog yang Menghasilkan Bersama Komunitas ISB

01.37 Ivonie 24 Comments



Awal tujuan saya ngeblog dulu lebih pada menyimpan cerita, entah itu mengenai karya sastra maupun cerita pengalaman saya bekerja di luar negeri. Sama sekali belum ada pikiran kalau di kemudian hari bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah. Platform yang saya pakai pun pertama kali blogspot gratisan, kemudian saya berpaling ke multiply hingga akhirnya ditutup. Saya pun balik ke blogspot lagi. Saya mengenal suami pun lewat perantara blog atau website dan dia pula yang menyemangati saya ngeblog hingga sekarang.

Namun agar kegiatan ngeblog bisa menghasilkan tentunya butuh waktu dan proses yang tidak sebentar, selain itu musti tahu kiat-kiatnya. Beruntung saya dapat kesempatan untuk menggali kiat tersebut, sewaktu Indonesian Social Blogpreneur akan mengadakan workshop di Malang dengan tajuk Create Opportunities From Blogging.


Acara workshop yang diadakan oleh komunitas Indonesian Social Blogpreneur yang digawangi oleh Teh Ani Berta, sebagian besar diikuti oleh blogger Malang Raya, bahkan ada juga beberapa blogger yang berasal dari Sidoarjo dan Surabaya. Acara menark ini dilaksanakan pada Minggu (5/5/19) yang berlangsung di Galeri Indosat Malang. Sebagai pemateri dalam workshop kali ini tidak hanya disampaikan oleh Teh Ani Berta, melainkan ada Teh Liswanti Pertiwi, Dama Vara dan Riri Restiani.



Sebelum materi pertama disampaikan, Teh Ani Berta sempat menyampaikan sambutan sekaligus memperkenalkan mengenai Komunitas Indonesia Social Blogpreneur. Beliau menyampaikan visi dan misi dari ISB yaitu menggali sisi entrepreneur setiap blogger apa saja potensi atau kelebihannya.


Kiat Menjadi Blogger dan Enterpreneur


Sesi pertama disampaikan oleh Mbak Riri, yang mana posisinya masih menjadi karyawan tapi bisa merangkap jadi blogger dan enterprenuer sekaligus. Gimana tuh kiatnya supaya semuanya bisa sukses beriringan? Atau ada yang masih bingung mau memulai usaha?
Materi diawali dengan perkenalan mengenai profil Mbak Riri, kemudian disampaikan juga apa saja sih perbedaan antara wirausaha dengan karyawan. Ada beberapa point yang disampaikan.
Wirausaha :
-          Ketidakpastian pendapatan sangat tinggi, lebih bersifat fluktuatif dan naik turun nominalnya.
-          Jam kerja tidak rutin, karena bisa dikerjakan kapan dan dimana saja.
-          Biasanya yang dikerjakan sesuai passion
-          Memfasilitasi diri sendiri.

Karyawan :
-          Pendapatan uang tetap dan stabil, sehingga bersifat pasti
-          Jam kerja monoton, rutin mengikuti jadwal perusahaan
-          Pekerjaan yang dikerjakan terkadang tidak sesuai passion sehingga membosankan
-          Semua difasilitasi kantor.

Akan tetapi masih banyak orang atau blogger yang sebenarnya memiliki potensi dalam dirinya namun bingung cara memulainya. Mbak Riri pun menegaskan, agar pilihlah usaha yang tepat, mengecek sesuai survey tingkat kebutuhan orang, pasar atau trend dan membuka usaha berdasarkan hobby atau passion agar lebih nyaman, semangat menjalankannya. Sebagai contoh Mbak Riri memilih usaha craft yang terdiri dari boneka souvenir wisuda, akesosris fashion yang terbuat dari kain flannel.

Mbak Riri pun juga menyampaikan kiat untuk memanfaatkan blog dan sosial media untuk berwirausaha. Namun diharapkan untuk memisahkan akun sosial media pribadi dengan usaha. Untuk blog, kita bisa memanfaatkan dengan membuat konten review produk sendiri dan mempromosikan follower sehingga mereka bisa tertarik dan membeli. Sementara bagian Facebook bisa menggunakan media Facebook Fans Page untuk media promosi agar bisa menjangkau lebih banyak fans. Begitupun juga dengan Twitter dan Instagram.

Cara meningkatkan penjualan? Ada banyak cara diantaranya :
1.       Perencanaan Pemasaran  dengan menetapkan harga barang termasuk mengecek/survey harga pesaing lebih dulu
2.       Promosi yang akan dilakukan, memanfaatkan E-commerce yang tersedia ( gratisan), memberikan diskon untuk moment perayaan tertentu, berikan reward pada konsumen, reseller, maupun dropship.
3.       Konsisten, mengupdate konten ( dibuatkan jadwalnya) dan inovasi pasar sesuai trend.
4.       Kreatif , dengan membuat trend baru agar bisa jadi trendsetter.
5.       Evaluasi, apakah usaha yang sudah kita lakukan mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan apa belum.

Terakhir yang disampaikan oleh Mbak Riri adalah tips meningkatkan kreatifitas dalam wirausaha. Ada sepuluh poin mulai dari motivasi tinggi, bekerja cerdas, kreatif dan inovatif hingga konsisten, ulet dan tekun. Nah, gimana nih teman-teman tertarik buat memulai usaha atau mengembangkan usaha yang sudah digeluti? Materi selanjutnya langsung disampaikan oleh Mbak Dama Vara yang mana seorang IT Support dan desain Grafis.

Desain Tampilan Blog Lebih Menarik


Mbak Dama di sesi ini lebih banyak menyampaikan materi bagaimana kiat mempercantik tampilan untuk blog maupun sosial media yang kita punya. Menurutnya ada manfaat yang bisa dirasakan yaitu lebih mempermudah pembaca memahami isi tulisan dan mempermudah durasi proses pemahaman informasi.
Gak mau kan kalau sampai blog kita ditinggalkan pembaca hanya karena tampilannya yang kurang nyaman untuk dilihat. Pada kesempatan tersebut Mbak Dama menyarankan untuk aplikasi untuk mempercantik tampilan blog, salah satunya Aplikasi Canva. Saya sendiri sudah dengar lama aplikasi ini namun belum pernah mengulik lebih detail fitur apa saja yang bisa diutak-atik misal buat bikin header blog.

Selain itu juga disampaikan aplikasi apa saja yang bisa mempercantik tampilan sosial media seperti Instagram seperti aplikasi UNUM. Aplikasi ini bisa membantu kita menata feed lebih tertata dan menarik sesuai moodboard gitu. Saya yang selama ini tak terlalu peduli mengenai tampilan feed instagram jadi tercerahkan tapi memang butuh effort lebih sih jadinya. Tapi kalau bakal mendapat nilai lebih misal follower meningkat atau trafik blog melejit, kenapa tidak belajar mengenai mmpercantik tampilan blog, Instagram maupun sosial media lainnya.

Acara sempat jeda sejenak buat makan siang dan sholat Dhuhur, kemudian materi selanjutnya akan disampaikan oleh Teh Ani Berta dan Teh Liswanti. Sebagai pembuka materi di sesi selanjutnya setelah makan siang yaitu Teh Ani Berta. Beliau menyampaikan kiat atau tips menjadi freelancer di era digital.

Kiat Menjadi Freelancer Di Era Digital


Sebelum menyampaikan materi inti, Teh Ani sempat bercerita dan membagikan pengalaman selama menjadi freelancer hingga kesempatan undangan ke luar negeri. Seperti menjadi Speaker at Asean Work Life Balance Conference 2016 di Cyber  Jaya Malaysia, Participants of Google Interviewees 2016 hingga Reporter “Unbound Innovation Festival” 2017 di Marina Bay Sands Singapore.

Apa sih Freelancer itu? Mungkin ada sebagian yang belum tahu atau masih bingung dengan pengertian ini? Baiklah, bakal saya jelaskan seperti yang disampaikan Teh Ani Berta. Freelancer merupakan melakukan pekerjaan tidak terikat penuh waktu di satu perusahaan atau bekerja paruh waktu untuk beberapa pekerjaan dengan waktu yang bisa diatur sendiri. Nah, udah paham pengertian freelancer? Yuk sekarang kita gali kiat menjadi freelancer di era digital saat ini.

Teman-teman yang hendak menjadi freelancer, sebaiknya memperhatikan beberapa persiapan ini terlebih dahulu sebelum keputusan itu diambil ya.
-          Tabungan cukup, ini penting dan yang pertama karena nantinya penghasilan freelancer kan tidak tetap.
-          Temukan potensi diri, saat memutuskan menjadi freelancer kita harus bisa memanage program jangka panjang maupun jangka pendek.
-          Asah kemampuan
-          Memanfaatkan workshop online & offline
-          Perbanyak portofolio
-          Awali menjadi volunteer
-          Perluas networking

Kalau sudah mengetahui persiapan untuk menjadi freelancer selanjutnya saatnya membuat rencana kerja. Jangan salah ya, menjadi freelancer bukan cuma menunggu job datang menghampiri, namun kita perlu membuat perencanaan.

Membuat Rencana Kerja


-          Mulai membuat proposal penawaran. Namun perlu diingat sebelum membuat proposal perlu juga mengayakan diri bisa melalui pelatihan atau workshop.
-          Membuat rencana kerja jangka pendek dan jangka panjang
-          Atur strategi seperti pebisnis, dalam hal ini kejujuran penting agar tetap memiliki attitude dan bertahan kerjasama.
-          Tidak ngoyo dengan besaran fee, pentingkan jam terbang terlebih dahulu.

Pembagian Waktu


Kalau sudah membuat rencana kerja, kini saatnya membagi waktu agar pekerjaan lebih tertata. Freelancer juga perlu menerapkan jam kerja layaknya pegawai kantoran.
-          Buat jam kerja rutin setiap hari sesuai fleksibilitas dan kapasitas. Biasanya kita disibukkan dengan urusan lain misalnya ibu rumah tangga, tapi pekerjaan bisa dijeda baru dilanjut tapi tetap selama 8 jam.
-          Mempunyai skala prioritas. Contohnya, menjadi content creator ya fokus dengan prioritas bikin konten.
-          Manfaatkan teknologi digital untuk kerja dan meeting remote. Hal ini pekerjaan bisa dilakukan tanpa perlu datang langsung.

Perencanaan kerja, pembagian waktu udah selanjutnya mengatur keuangan. Teh Ani Berta menyampaikan beberapa poin seperti membuat rekening lebih dari satu untuk menampung penghasilan dan untuk pemakaian sehari-hari hingga investasi. Bagian ini nantinya bakal disampaikan lebih detail oleh Teh Liswanti. Terakhir yang disampaikan oleh Teh Ani Berta ialah prinsip freelancer. Apa saja sih prinsipnya?
-          Jeli terhadap peluang
-          Kerja dua kali lebih keras
-          Pandai beradaptasi
-          Fleksibilitas
-          Menjadi bos dan karyawan untuk diri sendiri
-          Perbanyak kreativitas dan inovasi
-          Kuat fisik dan mental
-          Proaktif
Namun sebagai freelancer jangan lupa dengan kewajiban yaitu, sedekah, zakat penghasilan dan pajak penghasilan. Untuk pemateri terakhir disampaikan oleh Teh Liswanti Pertiwi mengenai mengatur keuangan untuk blogger.

Kiat Mengatur Keuangan untuk Blogger


Sudah dapat apa saja nih selama menjadi freelancer atau blogger? Atau malah tak bersisa? Sebaiknya memang perlu mengatur keuangan, apalagi sebagai blogger yang pendapatannya tidak tetap. Berapa sih penghasilan blogger dan darimana saja? Ada banyak sumber penghasilan bagi blogger.
-          Sponsored Post
-          Content Placement
-          Adsense
-          Event
-          Campaign
-          Jasa SEO

Kalau sudah tahu sumber penghasilan sebaiknya diperlukan pencatatan pemasukan dan pengeluaran. Baik manual maupun menggunakan aplikasi pencatat keuangan. Buat juga post-post untuk membagi penghasilan yang ada.

-          Zakat, sedekah,infaq 5 %
-          Cicilan utang 30%
-          Dana Darurat 10 %
-          Biaya Hidup 30 %
-          Gaya Hidup 10 %
-          Investasi 15 %

Saat Teh Liswanti menyampaikan materi sempat meminta pada peserta blogger untuk menuliskan tiga keinginan dari penghasilan ngeblog itu dalam tiga bulan ke depan. saya sendiri menuliskan 3 keinginan tersebut, pertama untuk investasi membeli logam mulia atau perhiasan, kedua untuk travelling dan ketiga biaya aqiqah.

Teh Liswanti pun menantang peserta siapa yang mau sharing tiga keinginan tersebut dan saya yang mengajukan diri. Menurut Teh Liswanti sebaiknya kalau untuk investasi sebaiknya memilih logam mulia ketimbang perhiasan karena harganya bakalan turun kalau dijual lagi.



Nah itu tadi kiatnya mengatur keuangan, harapannya dengan keuangan yang teratur bisa mewujudkan keinginan yang sudah kita rencanakan. Setelah menyimak semua materi di atas, saya makin semangat untuk memperbaiki kekurangan agar bisa jadi freelancer yang sukses terutama bagian mengatur keuangan nih, saat ini masih dicatat kalau inga doang hehe. 


Saya merasa beruntung dan bersyukur dengan diadakannya workshop yang diadakan oleh Komunitas ISB yang jauh-jauh datang dari Jakarta untuk berbagi dengan Blogger Malang Raya. Semoga kebaikan para pemateri yang tak pelit ilmu dibalas dengan kebaikan yang berlipat ya, aamiin.

Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca yang ingin ngeblog sekaligus berwirausaha maupun meningkatkan tampilan blog lebih baik agar menarik para brand maupun klien bekerjasama sehingga menghasilkan.




24 komentar:

  1. wahh rame banget yang ikutan... semoga materinya bisa diterapkan dg baik ya.. berfaedah banget materinya...

    BalasHapus
  2. Keren keren kereeennn!
    Semoga Teh Ani dkk pasca Lebaran bisa mampir dan share ilmunya di #surabaya
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    BalasHapus
  3. Aihhh ini kemaren yang mba ani ke malang ya 😘😍😍😍
    Sekarang monetize emang banyak cara ya salah satunya ngeblog kayak kita sekarang

    BalasHapus
  4. Ngeblog sekarng gak cuma belajar bagaimana menulis yang baik supaya dibaca pengunjung ya tapi juga memperhatikan layout blog dan lain-laoan. Wah ISB ke Malang ya

    BalasHapus
  5. Ini materinya kok lengkap banget, sih. Segala sisi dibahas. Terima kasih ya, transferan ilmunya.

    BalasHapus
  6. semua yang dikerjakan sesuai dengan passion memang akan menghasilkan dan kalaupun gagal, bakal diualng ulang terus ya. Sukses terus untuk ISB

    BalasHapus
  7. Meriah banget ya pesertanya, selalu suka ikutan acara begini, biar menyala lagi semangatnya untuk ngeblog..

    BalasHapus
  8. Rame yaaaa. Coba pas selo aku juga mau ke Malang. Blogger ndeso kaya aku susah mau dtg event. Wkwkwk. Jadi harus tabah apa2 belajar onlen.

    BalasHapus
  9. Wahh pembicaranya donk, blogger kece semua.. Mana pesertanya banyak. Beruntung banget sih mba ikut acara ini, seru. Semoga nanti di banjarmasin juga ada

    BalasHapus
  10. Wah seru banget ya mbak acaranya, semoga next time ISB juga ngadain acara seperti ini di Jogja.

    BalasHapus
  11. Waah senangnya akhirnya Malang ya mba. Jadi inget kopdar kita beberapa tahun lalu itu. Semangat jadi freelancer ya mba.

    BalasHapus
  12. pengen banget ikut acara-acara keren kaya gini...
    seru banget ya, mba...dan pastinya nambah ilmu juga :)

    BalasHapus
  13. Ternyata kalau ditekuni ngeblog itu menjadi hobi yang menghasilkan uang dengan jumlah lumayan ya..jadi semangat nih, bisa ngeblog lebih baik lagi. Biar dilirik klien...tfs mb..

    BalasHapus
  14. Wah, saya sama nih kayak Mba Riri, masih jadi karyawan perusahaan. Cuma bedanya, saya ngeblognya masih acak adut dan belum bisa membuka usaha sendiri. Hihihii.. Semoga saya ketularan juga menjadi seorang blogpreneur.

    Investasi kayaknya memang ke logam mulia aja, ya. Kalau emas harganya pasti turun per gram kurang lebihnya sampai dua puluh ribuan, kan sayang banget. :(

    BalasHapus
  15. seru banget ya kayaknya acara ini. Bikin orang Bandung mupeng deh sama yang di Malang. Dapet banyak ilmu, bisa silaturahim pula. Ayo ISB, bikin di Bandung juga dong :D

    BalasHapus
  16. Lengkap nih ulasannya, makasih ya Ivon, aku ikutan belajar banyak tentang kiat menjadi freelancer. Maklum, freelancer newbie nih hehehe...

    BalasHapus
  17. bener, bener, investasi memang mending logam mulia. ini juga hasil ngobrol dengan beberapa teman yang sudah mulai duluan investasi ini. makasih sharingnya ya mbak :)

    BalasHapus
  18. Keren acaranya nih, mau juga dong ISB datang ke Semarang. Seru sih jadi pengen juga belajar jadi freelancer yang smart saat mengelola keuangan

    BalasHapus
  19. Aku dulu ngeblog cuma buat suka2. Sekarang ya alhamdulillah menghasilkan. Kita emang kudu jeli pada peluang dan tetap upgret diri

    BalasHapus
  20. Seneng bngt mba ikutan workshop ini tambah ilmu akupun dh pernah sama ISB kopdaran tambah ilmu juga y

    BalasHapus
  21. Berdoa juga...
    Semoga karena pekerjaan yang di cintai, bisa ke luar negeri.
    Aamiin.

    ((kaya cerita kak Ani Berta mengenai freelancer))

    BalasHapus
  22. Ternyata blogger Malang banya juga ya Von? Asyik bisa belajar sama ISB, jd keinget dulu pernah dapat materi serupa pas awal2 dapatin job juga :D
    Hayuk ojo lali ngebloge hihihi

    BalasHapus
  23. MasyaAllah rame banget
    bertabur ilmu banget Ce
    aku pengen ikutan juga ih kapan ke Pekalongan atau Kendal pengen

    BalasHapus
  24. Kapan ya Ada acara seperti ini di Surabaya. Seru banget kayaknya.

    BalasHapus