Kamis, 13 Desember 2012

Cara tepat Memilih Dan Mengolah Kentang



Berhubung tadi saya memberi informasinya hanya sebatas status  di facebook dan ada yang bertanya. Untuk itu saya tergerak untuk menuliskannya secara utuh. Bisa dibilang ini pengetahuan yang saya tahu setelah gak sengaja baca kliping kumpulan resep dari tabloid, yang saya buat beberapa bulan lalu. Dan kebetulan hari ini saya memasak olahan berbahan kentang :)


Kentang memang sangat cocok untuk beragam olahan sup, cake, roti, kudapan, bubur, bahan isian, camilan ringan hingga minuman. Kentang termasuk tinggi protein dan kalori tapi kadar lemak dan karbohidratnya rendah, maka kentang jadi menu utama para pelaku diet. Kentang juga kaya mineral, zat besi dan vitamin C.
Jenis kentang yang ada di pasaran Indonesia antara lain : kentang tes, kentang biasa, kentang organic dan kentang ceri. Tiap jenis kentang memiliki kadar air, karbohidrat, protein dan rasa berbeda-beda. Sehingga tidak semua kentang cocok diolah menjadi satu makanan yang sama dengan hasil yang sama pula.
Memilih dan Menyimpan
Kentang yang baik memiliki criteria berikut ini : teksturnya cukup keras, kulitnya mulus, permukaanya rata. Tidak banyak matanya dan bebas dari noda hijau. Noda hijau pada kentang dicurigai mengandung solanin.
Solanin adalah sejenis klorofil atau zat hijau pada makanan yang sifatnya beracun. Racun ini dapat menyebabkan perut kembung, mual dan diare. Nah, untuk menghindarkan keracunan solanin, dianjurkan untuk mengupas kentang yang ada bercak hijaunya setebal mungkin. Tetapi untuk kentang yang mulus tanpa bercak hijau, bisa dimasak dengan kulitnya.
Jika membeli kentang dalam jumlah banyak, simpan di tempat yang kering, gelap dan sejuk. Jangan cuci kentang sebelum digunakan. Jangan menyimpan kentang dalam lemari pendingin. Jauhkan kentang dari bawang supaya tidak cepat busuk.
Kentang juga dapat dibekukan sampai tiga bulan. Caranya, kupas,cuci, dan potong kentang tipis-tipis. Setelah itu rendam dalam air selama 2 menit lalu cuci dalam air dingin. Keringkan dan simpan dalam kantung plastic tertutup rapat dalam freezer.
Cara Mengolah
Cara mengolah kentang pada umumnya disesuaikan dengan jenis makanan yang akan dibuat. Dari sini, kita dapat menentukan jenis kentang apa yang harus kita gunakan. Cara tepat mengolah kentang adalah sebagai berikut:
·         Jangan mengupas kentang terlalu dalam supaya vitamin dan mineralnya tidak hilang.
·         Potong kentang dalam ukuran yang sama supaya waktu selesai memasaknya sama.
·         Untuk merebus kentang utuh dibutuhkan aktu 40 menit. Untuk kentang yang telah dibelah 4 bagian butuh wkatu 20 menit dan 12 menit untuk kentang potongan kecii.
·         Cara paling tepat mempertahankan nutrisi kentang adalah memasaknya dalam microwave tanpa dikupas. Letakkan kentang dalam keadaan terbungkus aluminium foil lalu panggang selama 7-10 menit.
·         Untuk kentang goring renyah, pilih yang kandungan airnya sedikit, tetapi tinggi karbohidrat. Sajikan segera setelah matang supaya tidak keras.
·         Pilih kentang biasa atau kentang ceri untuk pelengkap makan. Kentang tes paling bagus diolah mejadi perkedel dan kornet.
·         Jika untuk campuran sayur, semur atau rending, pilih kentang biasa. Goring dulu sebelum dicampurkan.
·         Kentang tes merupakan jenis kentang yang memiliki kadar air rendah dan kandungan pati yang tinggi. Kentang ini relatif lebih mahal dan banyak dijual di supermarket karena jenis kentang ini masih impor. Ciri fisiknya adalah bentuknya lebih besar daripada kentang lokal. Jika anda ingin membuat keripik atau kentang goreng pakailah kentang jenis ini karena lebih renyah dan gurih. Dan cocok juga untuk diolah menjadi kroket.
Demikianlah info dan tips mengenai kentang. Semoga bermanfaat bagi yang belum maupun sudah tahu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar